Lima Jenis Pinjaman Modal untuk UMKM

Aplikasi Kasir,Aplikasi Kasir Terbaik,Aplikasi Kasir Online,Sistem Kasir Modern,Manajemen Penjualan,Sistem Point of Sale,Program Kasir,Software Kasir,Aplikasi Kasir Gratis,Sistem Kasir Cloud,Fitur Aplikasi Kasir,Aplikasi Kasir Retail,Aplikasi POS Terbaik,Solusi Aplikasi Kasir Mobile, Integrasi Pembayaran,Aplikasi Kasir Restoran,Sistem Kasir Berbasis Cloud,Aplikasi Kasir Mudah Digunakan,Majoo,Moka, Moka POS, Olsera POS, Qasir, Pawoon, Kasair

Modal sering kali menjadi kendala pelaku Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM), bahkan sering menjadi alasan utama menutup usaha. Padahal, semakin banyak UMKM yang selamat dan ikut bergerak dalam arus ekonomi, semakin maju ekonomi sebuah negara. 

Lalu, bagaimana mengatasi mepetnya modal? Apakah semua harus dari kantung pemilik sendiri? 

Tenang, ada pinjaman modal usaha yang bisa dimanfatkan. Tidak hanya satu jenis, banyakr agam pinjaman pinjaman modal untuk usaha kecil  yang bisa memudahkan pelaku UMKM merintis bisnis. Ini dia pilihannya. 

Lima Jenis Pinjaman Modal untuk UMKM:

  1. Koperasi

Koperasi bisa menjadi opsi pinjaman modal usaha kecil, terutama UMKM yang baru saja berkecimpung di dunia bisnis. Alasannya adalah karena koperasi menawarkan suku bunga yang relatif rendah.  Biasanya , jenis koperasi yang bersedia memberikan pinjaman modal adalah koperasi simpan pinjam. 

Tetapi, ada aturan yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Pemilik UMKM harus mendaftar keanggotaan koperasi tersebut dahulu serta memenuhi persyaratan pengajuan modal yang sudah ditetapkan oleh pihak koperasi. Perlu diingat, sebaiknya pelaku usaha memeriksa apakah legalitas nama koperasi yang ingin dituju sudah tertera di situs resmi koperasi Indonesia.

  1. Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Kredit Usaha Rakyat atau popular disebut KUR merupakan program pemerintah yang menyediakan bantuan pinjaman modal usaha UMKM. Berkat bunga pinjaman yang cukup kecil dengan limit yang besar, setiap pelaku UMKM bisa mendapatkan pinjaman KUR Mikro hingga Rp 50 juta dengan tenor pinjaman mulai dari dua hingga lima tahun.

Biasanya, bank-bank negeri menyediakan pinjaman jenis ini. Untuk mendapat pinjaman modal satu ini, para pelaku UMKM wajib memiliki usaha yang sedang berjalan, yang dibuktikan dengan surat usaha. 

  1. Pinjaman dengan KTA

Mau mengajukan pinjaman modal anti ribet dengan persyaratan mudah? Ada Kredit Tanpa Agunan atau KTA yang bisa memenuhi kebutuhan ini. Selain tersebar di bank, produk KTA ini juga menjadi program khusus bagi perusahaan finance dalam memfasilitasi para pebisnis baru.  Apalagi pemilik bisnis akan diberikan pinjaman dalam jumlah tertentu tanpa agunan dengan tenor yang sebentar pula.  

Cukup hanya menyetorkan  KTP, Kartu Keluarga, Surat Izin Usaha, NPWP usaha, dan rekening bank untuk bisa mendapatkan pinjaman dengan KTA. Hanya saja, perlu dicek bunga dan ketentuan lainnya supaya bisa lebih bijak saat menggunakannya.

  1. Kredit Modal Kerja

Umumnya, pinjaman modal diberikan sebagai modal utama dalam merintis bisnis. Namun, berbeda cerita dengan Kredit Modal Kerja yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan operasional perusahaan misalnya menyewa alat, membayar upah karyawan, hingga menyewa pabrik. Pinjaman ini disediakan oleh pihak bank dan bisa diajukan secara mendesak dalam rentang waktu tertentu. Yang harus dicatat, penerima kredit hanya bjsa mendapat pinjaman sebesar dari 70 persen dari modal yang diajukan. 


  1. Peer to Peer Lending

Untuk pelaku usaha yang baru saja membuka bisnis berskala kecil, pinjaman peer to peer lending atau P2P bisa menjadi pilihan tepat. Adapun sistem P2P dinilai lebih ramah bagi pelaku usaha kecil dengan jaminan pinjam modal hingga Rp 200 juta. Lantaran P2P menggunakan sistem perantara dimana peminjam akan berdiskusi dengan pemberi pinjaman atau investor melalui platform online terpercaya.

Melalui cara ini, baik peminjam maupun pemberi pinjaman sama-sama mendapat keuntungan. Sang peminjam akan mendapat modal yang dibutuhkan untuk membangun ushaa. Sedangkan investor akan mendapatkan keuntungan dari bunga pinjaman.

Namun, perlu kehatihatian dalam memilih perusahaan P2P. Pasalnya, kini banyak perusahan P2P bodong tak terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan atau OJK. Oleh sebab , penting sekali untuk check and recheck legalitas perusahaan P2P sebelum meminjam, ya!

Membangun bisnis dan usaha memang membutuhkan riset yang matang dan strategi pemasaran yang tepat. Selain mempersiapkan modal yang cukup dan strategi bisnis yang baik, mengatur manajemen keuangan juga tak kalah penting. 

Nah, Kasair POS yang dikembangkan oleh PT Wellmagic Media Digital bisa menjadi pilihan aplikasi kasir online yang dapat mengatur semua manajemen keuangan bisnismu, nih. Fitur yang dibutuhkan tersedia dan harganya ramah di kantung. Masih ragu? Yuk, cobain ragam fiturnya secara gratis di sini! 

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Konsultasi Dengan Kami
1